Di tengah kehidupan sehari-hari warga Parit Cegat, kelurahan Metro, sebuah peristiwa tak terduga telah mengganggu jalannya.
Jembatan vital yang menghubungkan wilayah tersebut dengan jalur utama telah putus, menyisakan tantangan baru bagi masyarakat setempat.
Jembatan putus memaksa warga mencari jalur alternatif akibat ketergantungan infrastruktur transportasi lokal.
Baca Juga: Warga Diharapkan Waspada: Diduga Pembegal Yang Mengejar Warga di Parit 6 Tembilahan
Baca Juga: Warga Keluhkan Kondisi Jalan Lintas Lahang Hulu Menuju Kuala Lahang
Dalam upaya mempertahankan konektivitas, warga telah memilih untuk menggunakan jalan darat melalui parit ban atau parit guntung untuk mencapai tujuan mereka.
Meskipun telah muncul jalan alternatif, warga menyadari bahwa itu bukanlah solusi permanen.
Mereka berharap agar pemerintah setempat segera turun tangan untuk memperbaiki atau membangun kembali jembatan yang putus tersebut.
“Dalam waktu dekat ini, kami berharap pemerintah kelurahan atau kecamatan akan segera memperhatikan kondisi jembatan ini dan mengambil tindakan yang dibutuhkan. Ini sangat penting bagi kelancaran aktivitas sehari-hari kami,” tambah seorang warga lainnya.
Kondisi ini juga menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap perekonomian lokal dan aksesibilitas terhadap layanan publik seperti kesehatan dan pendidikan.
Oleh karena itu, penting bagi pemerintah setempat untuk merespons dengan cepat dan efektif terhadap masalah ini.
Dengan demikian, pemerintah harus segera mengutamakan perbaikan atau pembangunan kembali jembatan yang putus di Kelurahan Metro Pulau Kijang.
Kami berharap langkah-langkah yang tepat akan segera memulihkan kehidupan sehari-hari warga dan konektivitas.
- Mahasiswa KKN Kelurahan Kempas Jaya Adakan Pelatihan Pembuatan Kompos Organik
- Mobil Terjun ke Parit di Desa Kuala Keritang, Masyarakat Desak Perbaikan Jembatan
- Formasi CPNS Kabupaten Indragiri Hilir Tahun Anggaran 2024
- Lowongan Kerja Waiter di X2 Resto & Cafe Tembilahan
- Lowongan Kerja Kasir di Cafe Parit 6 Tembilahan
